Advertisement
Kantor KPU Blora |
"Khususnya untuk Pilkada di Kab.Blora Jawa Tengah, Bahwa jumlah anggaran dalam pelaksanaan penyelenggaraan Pilkada Blora sebesar 25 Milyar."
Menurut M.Khamdun (Ketua KPU Blora) sekaligus mantan anggota JAMPPI saat ditemui di ruang kantornya,bahwa KPU Blora mengajukan dana untuk Pilkada Blora sebesar atau sama dengan dana anggaran yang digunakan pada pelaksanaan Pemilihan Gubernur 2018 lalu.
Namun Pemerintah Daerah Kab.Blora hanya bisa/ mampu memberikan dana anggaran untuk pelaksanaan Pilkada Blora sebesar 25 M.Yang nantinya dana tersebut akan digunakan oleh KPU Blora untuk Kegiatan/mempersiapkan kebutuhan seperti Logistik pemilu, Sosialisasi, Honor PPK, PPS,KPPS, LINMAS dll.Terutama untuk PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) dengan jumlah 5 orang dengan masa kerja 9 bulan, mereka akan mendapatkan honor kurang lebih 1,4 jt untuk Ketua dan 1,25 untuk anggota sekaligus sekretariat PPK yang akan mendapatkan honor dibawahnya.
Untuk PPS (Panitia Pemungutan Suara) ditingkat desa dengan jumlah 3 orang dengan masa kerja 8 Bulan, mereka akan mendapatkan honor kurang lebih 600 ribu untuk Ketua dan 500 ribu untuk anggota dan juga sekretariat PPS yang akan mendapatkan honor dibawah tersebut.
Selain itu masih ada KPPS yang akan mendapatakan honor kurang lebih 600 ribu untuk ketua dan 500 ribu untuk anggota selain itu ada juga Linmas/Petugas Ketertiban yang akan mendapatkan honor.
Untuk honor badan ad hock tersebut ketua KPU Blora mengatakan bahwa Kab.Blora menduduki Peringkat 2 setelah Kab.Sragen yang memberikan honor paling sedikit di Provinsi Jawa Tengah.Untuk daerah yang paling besar memberikan honor badan ad hock adalah di Kab.Semarang, terangnya (Er Angga S.)