Deoxa Indonesian Channels

lisensi

Advertisement MGID

Kamis, 26 Agustus 2021, 5:16:00 PM WIB
Last Updated 2021-08-26T10:16:49Z
NEWSRegional

Ratusan Warga Binaan Rutan Kelas IIB Salatiga Jalani Tes Deteksi TB-HIV AIDS

Advertisement


Salatiga,MATALENSANEWS.com– Guna pencegahan dan penanggulangan TB HIV-AIDS, Rutan Kelas IIB Salatiga menggandeng Dinas Kesehatan melakukan pemeriksaan TB HIV kepada ratusan warga binaan Rutan Salatiga. Dalam pemeriksaan kali ini selain bersama Dinas Kesehatan Kota Salatiga, juga dilakukan sosialisasi bersama Balai Kesehatan Masyarakat Ambarawa. Kamis ( 26/08).


Kepala Rutan Salatiga Andri Lesmano mengatakan bahwa kegiatan VCT dilakukan secara peridodik dan merupakan langkah awal sebagai deteksi TB-HIV kepada seluruh warga binaan Rutan Salatiga. Hari ini jumlah warga binaan ada 134 Orang Warga Binaan, karena yang 3 masih berada di Polres maka yang dilakukan pengecekan Konseling dan testing TB HIV sebanyak 131 Warga Binaan.


‘Hari ini dilakukan konseling dan testing kepada 131 Warga Binaan sebagai langkah awal deteksi TB HIV kepada warga binaan’. Ujarnya.


Andri menambahkan cek kesehatan seperti ini merupakan salah satu hal penting guna mengetahui kesehatan warga binaan. Jangan sampai mereka ini dikucilkan, karena mereka juga bagian dari masyarakat yang sedang menjalani masa pidana di Rutan Salatiga. Selain itu kami juga rutin melakukan sosialisasi dan penerapan pola hidup sehat kepada warga binaan kami. Ujarnya.


Sementara itu Desi Frihandini selaku Kepala Balkesmas Ambarawa yang menangani 7 kota/kabupaten ini mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan langkah pengecekan TB HIV kepada warga binaan bekerjasama dengan jajaran Kementerian Hukum dan HAM.


Kami berharap kegiatan seperti ini dapat dilakukan secara kontinyu sehingga nantinya kami juga dapat mengetahui apakah di Rutan Salatiga ini ada warga binaan yang terpapar TB HIV, kedepan kita segera menyiapkan langkah apa saja yang menjadi acuan dan pemeriksaan lanjutan. 



Diakhir kegiatan Tim Konseling dan Testing TB HIV Puskesmas Sidorejo dr Andreas menambahkan bahwa kegiatan ini juga sebagai awal penjaringan apabila ada warga binaan yang terjangkit virus HIV. 


Andreas menambahkan apabila ada warga binaan yang dinyatakan hasil reaktif/positif maka akan dilaksanakan penyampaikan hasil dan tes lanjutan serta adanya petugas pendamping dari Tim Konseling bekerjasama dengan pihak Rutan serta akses pemberian obat secara berkala. Tandasnya.(Wahyu Nugroho)