Advertisement
Blora,MATALENSANEWS.com-Masih suasana lebaran, setidaknya empat bangunan rumah yang berasal dari kayu ludes terbakar di Desa Jimbung Kecamatan Kedungtuban Kabupaten Blora pada Rabu (04/05) sekira pukul 18.30 WIB.
Adapun rumah yang terbakar milik Sukri (38), Sikem (50) dan Suminto (39), ketiganya warga Dukuh Wantah RT. 007/004 Desa Jimbung.
Kapolsek Kedungtuban, AKP Sujiharno menjelaskan, peristiwa kebakaran ini berasal dari rumah milik Sukri yang merembet ke rumah sebelahnya dan diduga disebabkan oleh arus pendek listrik. Pada saat kejadian, pemilik rumah sedang keluar pergi ke Cepu.
“Sumber api berasal dari ruang tamu rumah saudara Sukri, yang pada saat itu tidak berada di rumah. Ia bersama istrinya pergi ke Cepu, dan yang di rumah ada anaknya yang saat kejadian sedang mandi di belakang rumah,” terang AKP Sujiharno.
Saat itu, tetangga yang berada di depan rumah korban melihat api menyala di ruang tamu dan berteriak minta tolong kepada warga sekitar untuk memadamkan api. Mendengar teriakan itu, anak korban yang di kamar mandi keluar dan berusaha memadamkan api bersama warga. Tetapi, saat itu api sudah membakar sofa, spring bed dan dinding ruang tamu.
“Pada saat itu, warga masuk ke dalam rumah melihat kipas angin yang masih di stop kontak di tiang rumah saudara Sukri yang sudah dalam keadaan terbakar,” tambahnya.
Karena api semakin membesar dan menjalar rumah milik Sikem, warga melaporkan kejadian tersebut kepada Kades Jimbung. Selanjutnya, Kades Jimbung melaporkan kejadian kepada Polsek Kedungtuban dan Pemadam Kebakaran Satpol PP wilayah Randublatung.
Pukul 19.35 WIB Damkar Satpol PP yang stand by di Kecamatan Cepu dan Damkar BPBD Kabupaten Blora tiba di lokasi kebakaran, kemudian langsung memadamkan api yang masih menyala.
“Api dapat dipadamkan sekira pukul 20.50 WIB oleh Damkar Satpol PP dan BPBD Kabupaten Blora dibantu oleh masyarakat sekitar dengan menggunakan air sumur dan alat seadanya,” imbuh Kapolsek.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran ini, namun kerugian material mencapai sekitar Rp 350 juta.
Berikut korban kebakaran di Dukuh Wantah RT. 007/004 Desa Jimbung yakni, Sukri mengalami kerugian 2 rumah yang terbuat dari kayu jati beserta isinya ludes terbakar dan ditaksir mencapai Rp 200 juta.
Selanjutnya, Sikem mengalami kerugian 2 rumah yang terbuat dari kayu jati beserta isinya juga ludes terbakar. Sedangkan, Suminto hanya dinding rumah yang terbakar dan ditaksir sekitar Rp 5 juta.(Er Angga/ Sudi Boyong)