Advertisement
INGGRIS,MATALENSANEWS.com - Duel sesama Manchester tersaji di Stadion Old Trafford pekan-19 Premier League (sabtu,14/1/2023). Manchester City yang saat ini menguntit Arsenal (peringkat 1), harus menghadapi Manchester United (peringkat 3), sekaligus mempersempit jarak pimpinan klasemen (Arsenal).
Dalam 5 pertemuan terakhir di Premier League, The Citizen 4 kali menang atas Red Devil, dan sekali hasil imbang. Terakhir kali, The Citizen menang mutlak 6-3 atas Red Devil di musim 2021-2022 lalu.
Di 5 pertandingan terakhir Premier League, Manchester United menang 4 kali dan sekali kalah, sedangkan Manchester City 3 kali menang, sekali seri dan sekali kalah.
Meski bermain di kandang lawan, Pep Guardiola tetap tak merubah pola offensif 4-3-3 yang menempatkan trio Foden, Haaland dan Mahrez di barisan depan. Sebaliknya, Erik Ten Haag sedikit mengubah pola bakunya 4-2-3-1 dengan lebih condong memperkuat lini tengah yang diisi Fernandes, Erikson dan Rashford ditopang duet gelandang bertahan Fred dan Casemiro.
Pertandingan berjalan alot di awal babak pertama, barulah di menit 11 muncul peluang emas MU, usai Bruno Fernandes membuka ruang untuk dirinya sendiri di dalam kotak penalti, setelah menerima sebuah operan akurat, dan melepaskan tembakan, namun masih melebar tipis dari tiang kiri gawang.
Di menit 34, kembali peluang emas MU tercipta, setelah pemain bertahan City dengan berani memblokir tembakan dari Marcus Rashford di dalam kotak penalti.
4 menit kemudian, sebuah operan bagus sampai kepada Marcus Rashford yang berada di ruang kosong di dalam kotak penalti, dia mengincar gawang, lalu lepaskan sebuah tembakan rendah ke arah tengah gawang, namun Ederson bereaksi dengan sangat baik untuk menghentikan tembakan ini.
Jelang berakhirnya babak pertama, giliran City membuat shock terapy lewat Kyle Walker yang menerima sebuah operan berkualitas, lalu melepaskan tembakan bak roket dari kejauhan, namun usaha luar biasa yang dilakukannya melebar tipis ke kanan gawang.
Hingga peluit panjang dibunyikan Stuart Attwell, wasit yang memimpin jalannya pertandingan, skor babak pertama masih imbang tanpa gol.
Pertandingan babak kedua berjalan 9 menit, Phil Foden jatuh di dalam kotak penalti, setelah hadangan dari pemain bertahan lawan. Nampaknya hal ini tidak terlihat jelas oleh wasit, sehingga wasit mengisaratkan untuk terus melanjutkan permainan.
Jack Grealish yang masuk dan menggantikan Phil Foden (menit 57), akhirnya mencatatkan dirinya di papan skor, usai di menit 60, sebuah umpan lambung sempurna dari Kevin De Bruyne sampai pada Jack Grealish yang melompat tinggi, lalu melepaskan sebuah sundulan jarak dekat masuk ke atap dalam gawang, skorpun berubah, City unggul sementara 1-0 atas MU.
Di menit 67, MU nyaris menyamakan kedudukan, setelah Aaron Wan Bissaka melepaskan tembakan dari batas kotak penalti mengincar gawang, namun usahanya berhasil diblokir dengan baik oleh salah satu pemain bertahan.
Akhirnya MU sukses menyamakan kedudukan di menit 80, Bruno Fernandes menyambut bola terobosan dari Casemiro, lalu mengejutkan penjaga gawang lewat sebuah tembakan tak terhentikan dari batas area penalti, berhasil masuk ke tengah gawang.
Sebelumnya, kontroversi dan kemarahan terjadi saat Bruno Fernandes mencetak gol dan dianulir, karena offside. Stuart Attwell mengecek hal ini dan melakukan ulasan VAR, akhirnya gol dinyatakan sah, skorpun berubah imbang 1-1.
Comeback terjadi di Old Trafford, di menit 83, Marcus Rashford membuka ruang kosong di dalam kotak penalti untuk menerima operan dari Alejandro Garnacho, lalu mengirim bola masuk rendah ke tengah gawang, skorpun berubah, MU unggul 2-1 atas City.
Sebelumnya, Alejandro Garnacho masuk menggantikan Christian Eriksen di menit 72, sekaligus mengubah tempo permainan lebih sedikit agresif ke penyerangan yang bertumpu kepada Anthony Martial di barisan terdepan.
Hingga wasit membunyikan peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan di babak kedua, skor tetap tidak berubah, Manchester United 2 dan Manchester City 1.
Dalam pertandingan ini, Stuart Attwell mengeluarkan 3 kartu kuning untuk Eriksen, Fred dan Casemiro, ketiganya dari MU.
Secara keseluruhan, City unggul penguasaan bola 60-40 atas MU. Tercatat 8 kesempatan gol tercipta oleh MU, sedangkan City membuat 5 kesempatan gol sepanjang pertandingan ini.
Dari pertandingan tersebut, City untuk sementara duduk di posisi 2 dengan 12 kali menang, 3 kali seri dan 3 kali kalah (39 poin), sedangkan MU bertengger di posisi 3 dengan 12 kali menang, 2 kali seri seri dan 4 kali kalah (38 poin). (TRI)