Advertisement
Banyuwangi|MATALENSANEWS.com- - Kepala Staff Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman berkunjung ke Asrama Inggrisan di Jalan Diponegoro, Banyuwangi. Saat perjalanan menuju bandara, mobil Dudung tiba-tiba berhenti untuk menyapa seorang prajurit yang memakai kruk karena cedera.
Kunjungan KSAD ke Banyuwangi itu untuk membahas rencana pengembangan Asrama Inggrisan sebagai cagar budaya. Selepas acara itu, jenderal bintang 4 itu hendak bertolak ke bandara. Namun mobilnya tiba-tiba berhenti di pintu gapura Asrama Inggrisan.
Dudung menghentikan mobilnya karena melihat seorang anggota TNI berpakaian doreng memakai kruk penyanggah lengan yang tetap gagah memberi hormat kepadanya. Dia menyapa pria itu.
"Kakimu kenapa?" Tanya Dudung kepada prajuritnya itu.
Prajurit yang diketahui bernama Lettu Suwito ini dengan tegas menjawab."Siap, cedera saat latihan, Jenderal!" Ujar Suwito.
Dudung pun berbincang sejenak dengan Suwito. Dia tidak lupa memberikan kata-kata motivasi kepada prajurit itu. Jenderal Dudung juga memberikan bantuan kepada Suwito sebelum melanjutkan perjalanan.
Saat ditanyai wartawan, Lettu Suwito tak menyangka akan diberi perhatian oleh pimpinan tertinggi TNI AD.
"Tidak menyangka akan disapa oleh Jenderal Dudung, ini anugerah yang tidak akan saya lupakan," kata Lettu Suwito yang bertugas sebagai Komandan Sub Detasemen Zeni Bangunan (Denzibang) 042/V.
Cedera yang dialami Suwito terjadi di kaki kanannya didapatkan saat menjalani tes kesegaran jasmani (Garjas) akhir pendidikan angkatan darat. Persisnya pada 2014.
Suwito mengaku sudah menempuh berbagai upaya untuk menyembuhkan kakinya. Operasi di berbagai rumah sakit di sejumlah daerah di Indonesia dia jalani tapi kakinya belum bisa pulih seutuhnya.
"Tapi saya sudah berdamai bahwa memang ini cobaan dari Allah. Tadi Jenderal Dudung juga memberi motivasi untuk terus semangat dan optimis," kata pria yang sudah 32 tahun menjadi prajurit TNI tersebut.
KSAD Jenderal Dudung Abdurachman berada di Banyuwangi sejak Rabu (23/8/2023). Dia mengunjungi Kampung Pancasila, Ponpes Mabadiul Ihsan di Kecamatan Tegalsari, Masjid Cheng Hoo, dan mengunjungi Kampung Inggrisan di Kecamatan Banyuwangi.(Redaksi)
