Advertisement
Boyolali|MATALENSANEWS.com-Sebuah tindakan solidaritas ditunjukkan warga Boyolali dengan mengirim tumpeng sebagai dukungan kepada Markas Kompi Senapan B Yonif Raider 408/Suhbrastha setelah insiden kontroversial yang melibatkan anggota TNI dengan pengguna knalpot brong.
Pada Jumat (5/1/2024), warga mengantar nasi kuning dan tumpeng lengkap dengan lauk pauknya kepada anggota TNI yang berjaga di pos pengamanan.
Koordinator warga, Heri Widagdo, menyampaikan bahwa tindakan tersebut sebagai bentuk dukungan terhadap TNI setelah insiden kontroversial beberapa hari sebelumnya.
Heri menjelaskan bahwa kehadiran knalpot brong telah mengganggu ketentraman masyarakat dan mereka bersama warga lainnya menolak keberadaannya.
Melalui tumpeng yang mereka kirimkan, mereka berharap memberikan motivasi dan semangat kepada TNI 408 serta menekankan harapan agar Boyolali tetap damai.
Insiden sebelumnya melibatkan anggota TNI dan relawan pasangan capres-cawapres nomor urut 3, Ganjar-Mahfud, yang berujung pada beberapa korban luka dan penetapan enam anggota Kompi B Yonif Raider 408 sebagai tersangka kasus penganiayaan dan pengeroyokan.
Semoga tindakan solidaritas warga ini menjadi langkah awal menuju rekonsiliasi dan perdamaian di Boyolali, serta mencegah terulangnya insiden serupa di masa depan.(GT)
