Advertisement
Jakarta|MATALENSANEWS.com-Pemerintahan Presiden Joko Widodo telah merumuskan sejumlah tunjangan kepada aparatur sipil negara (ASN) yang pertama pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN).
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas mengatakan, tunjangan yang disebut dengan tunjangan pioneer itu mulai dari tunjangan pindah.
"Sudah kita rumuskan. Nanti akan ada tunjangan kepindahan, packing. Kemudian, tunjangan mereka berangkat dengan keluarganya ke tempat itu," kata Anas di Hotel The Ritz-Carlton, Jakarta, seperti dikutip Jumat (8/3/2024).
Selain tunjangan itu, secara spesifik ia menyebutkan ada juga tunjangan transportasi. Meliputi transportasi udara atau pesawat terbang, hingga jalur darat bagi yang rumahnya dekat IKN.
Kan dapat tunjangan naik pesawat. Yang jauh naik pesawat. Kecuali yang dekat mungkin tinggal bawa lemari," tutur politikus PDI Perjuangan itu.
Meski rumusan tunjangan pioneer telah selesai disusun, Anas masih enggan mengungkapkannya secara rinci. Yang jelas, menurutnya, para ASN yang pindah ke IKN akan menikmati berbagai fasilitas hidup yang mendukung kinerjanya.
"Mobil yang masuk adalah mobil listrik, oksigennya cukup, nanti setiap minggu akan ada pentas budaya lokal dari seluruh kabupaten/kota, tempat ibadahnya representatif, saya kira akan menyenangkan," tutur Anas.
Presiden Jokowi pun menekankan, akan mulai berkantor di IKN pada Juli 2024 bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono.
"Pak Basuki Juni, Juli," kata Jokowi saat memberikan keterangan pers di IKN, Kalimantan Timur, Kamis (29/2/2024).
"Juni-Juli saya nunggu airport-nya jadi, jalan tolnya jadi. Kalau jalan tolnya jadi, airport-nya jadi," sebut Jokowi saat ditanya dirinya kapan berkantor di IKN.
Sementara itu, bagi para abdi negara di pemerintahannya sendiri akan pindah kantor secara bertahap. Pada Juli 2024, jumlahnya yang pindah tahap pertama sebanyak 6.000 orang, menyesuaikan kesiapan hunian ASN dan TNI-Polri di IKN.
"ASN ini akan dipindah secara bertahap," kata Jokowi.
ASN yang dipindahkan ke IKN tahap awal ini akan dikhususkan untuk menyiapkan upacara bendera HUT RI pada 17 Agustus 2024. Sementara itu tahapan kedua akan dipindah pada Oktober dan November 2024.(Farid/Rendy)