Advertisement
Laporan : TRI
SALATIGA|MATALENSANEWS.COM-Dua kios sembako milik Suparti di komplek pertokoan eks-Hasil Pasar Raya 1, Salatiga, habis terbakar pada Sabtu (27/7/2024) sekitar pukul 21.20 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Kebakaran diduga akibat konsleting listrik.
Seorang saksi mata, Fuji, yang kiosnya berdekatan dengan kios korban, mengatakan bahwa ia awalnya melihat kepulan asap tebal dari dalam kios milik Suparti, warga Delik Tuntang, saat sedang duduk-duduk di depan kios.
"Saya langsung memberitahukan hal ini kepada warga, dan kami bersama-sama berusaha memadamkan api serta melaporkan ke petugas Damkar Kota Salatiga," ungkap Fuji.
Meskipun warga telah berusaha menggunakan alat pemadam api ringan (Apar), api terus membesar.
Kabid Damkar Satpol PP Kota Salatiga, Joko Widodo, menjelaskan bahwa petugas Damkar tiba di lokasi dalam waktu kurang dari lima menit setelah menerima laporan.
"Namun, petugas sempat mengalami kendala karena api menyala di dalam kios yang kondisinya terkunci. Kami kemudian menjebol kios dan melakukan pemadaman," kata Joko. Proses pemadaman dan pendinginan selesai pada pukul 22.53 WIB.
Menurut Joko, penyebab kebakaran diduga karena konsleting listrik. "Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini, dan untuk kerugian materi masih dalam perhitungan," tambahnya.
Sementara itu, Suparti, 55, pemilik kios, mengungkapkan bahwa saat kebakaran terjadi, ia sedang berada di rumah karena kios sudah tutup pukul 17.00.
"Saya diberitahu teman bahwa kios saya terbakar, saya langsung ke lokasi," kata Suparti. Ia memperkirakan kerugian yang dialaminya mencapai sekitar Rp 200 juta, karena ia baru saja melakukan pembelian dagangan baru. "Dagangan penuh karena habis kulakan," tambahnya di lokasi kejadian.
