Advertisement
Laporan : Goent
Salatiga|MATALENSANEWS.com- Kapolres Salatiga, AKBP Aryuni Novitasari, M.Psi, M.Si, Psi, memimpin Apel Besar Patroli Keamanan Sekolah (PKS) dan meluncurkan Program Jateng Zero Bullying dengan tema "Mari Bergerak Ciptakan Lingkungan Yang Aman, Nyaman dan Menyenangkan Bagi Pelajar", di Lapangan Apel Satlantas Polres Salatiga, Selasa, 23 Juli 2024.
Kegiatan apel ini diikuti oleh hampir seratus siswa dan siswi perwakilan dari SMA dan SMK di Kota Salatiga, yang didampingi oleh guru mereka masing-masing.
Dalam amanatnya, Kapolres Salatiga menyampaikan pesan dari Kapolda Jateng mengenai tingginya kasus kekerasan atau kejahatan yang melibatkan anak-anak sebagai korban atau pelaku. "Melalui perwakilan siswa ini, diharapkan mereka dapat menjadi pionir dalam mencegah aksi kekerasan antar siswa atau tindak kekerasan seperti bullying," ujar Kapolres.
Sebagai Petugas Patroli Keamanan Sekolah (PKS), para siswa diharapkan bisa menjadi kader di sekolah masing-masing untuk membantu pencegahan aksi perundungan atau bullying, serta mencegah tawuran antar pelajar dan tindak kekerasan lainnya. "Tidak hanya menjadi contoh di lingkungan sekolah, tetapi juga di lingkungan masyarakat," tambah AKBP Aryuni Novitasari.
Dalam apel tersebut, Kapolres Salatiga menyematkan pin dan memberikan buku saku kepada para siswa, yang berisi jenis-jenis bullying, cara mengatasi dan menanganinya, serta upaya preemtif dan preventif, termasuk penegakan hukum. Para siswa juga membacakan ikrar anggota PKS yang diikuti oleh semua peserta apel.
Setelah kegiatan apel, Kapolres Salatiga berinteraksi dengan peserta, memberikan pertanyaan untuk mendorong mereka menjadi siswa yang baik dan dapat membanggakan sekolah, keluarga, lingkungan, serta bangsa dan negara. Puluhan hadiah juga diberikan kepada siswa yang aktif dalam kegiatan tersebut.
Di hadapan awak media, Kapolres Salatiga menyatakan bahwa Apel Besar Patroli PKS dan Peluncuran Jateng Zero Bullying ini diharapkan menjadi titik awal bagi pelajar untuk tertib dan patuh hukum, terutama dalam berlalu lintas. "Jadilah pelajar yang tertib berlalu lintas dan mempunyai budi pekerti yang luhur," pesan AKBP Aryuni Novitasari, M.Psi, M.Si, Psi.(**)