Advertisement
UNGARAN|MATALENSANEWS.com– Kepolisian Negara Republik Indonesia secara serentak menggelar Operasi Zebra 2024 di seluruh wilayah. Operasi ini bertujuan untuk mengatasi berbagai permasalahan lalu lintas yang terjadi selama ini. Polres Semarang melaksanakan apel gelar pasukan Operasi Zebra Candi 2024 pada Senin (14/10/2024), yang dipimpin langsung oleh Kapolres Semarang AKBP Ike Yulianto W, SH, SIK, MH, di Lapangan Catur Prasetya Polres Semarang.
Hadir dalam kegiatan tersebut sejumlah tokoh dari berbagai instansi, termasuk Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Semarang Ismail Fahmi, SH, MH, Pabung Kodim 0714/Salatiga Mayor CTP Suherzam, Ketua Pengadilan Kabupaten Semarang Nur Kholis, SH, MH, serta perwakilan dari Pemerintah Kabupaten Semarang seperti Kepala Dinas Perhubungan Tri Martono, Kepala BPBD Alexander Gunawan, Kepala Kesbangpol Suyana, dan beberapa perwakilan dari Dinas Kesehatan serta Satpol PP Kabupaten Semarang.
Dalam sambutannya, Kapolres Semarang membacakan amanat Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Dr. Ribut Hari Wibowo, SH, SIK, MH, yang menyoroti penurunan angka kecelakaan selama pelaksanaan Operasi Zebra Candi pada tahun-tahun sebelumnya. "Pada Operasi Zebra Candi 2023, terjadi penurunan angka kecelakaan sebesar 14% dibandingkan tahun 2022. Angka korban meninggal dunia juga menurun drastis hingga 48%," ungkap Kapolres.
Ia menegaskan bahwa penurunan tersebut merupakan hasil dari upaya berkelanjutan yang dilakukan Polda Jawa Tengah dalam menurunkan fatalitas kecelakaan lalu lintas. Sinergi antara lembaga-lembaga terkait juga sangat penting untuk mendukung keberhasilan operasi ini.
Operasi Zebra Candi 2024 akan dilaksanakan selama 14 hari, mulai 14 Oktober hingga 27 Oktober 2024. Diharapkan, operasi kali ini dapat lebih menekan angka kecelakaan lalu lintas, terutama di Kabupaten Semarang.
Setelah pelaksanaan apel, Kapolres Semarang menambahkan bahwa selain penindakan persuasif, pihaknya juga akan memberikan edukasi di sekolah-sekolah. "Kami akan melakukan tindakan edukatif di sekolah-sekolah, mengingat pentingnya pemahaman keselamatan berlalu lintas, terutama menjelang Pemilu Serentak dan pelantikan Presiden pada 20 Oktober 2024. Operasi ini juga menjadi momentum pengamanan kegiatan nasional," pungkasnya.
Kasat Lantas Polres Semarang, AKP Lingga Ramadhani, STK, SIK, CPHR, menyampaikan bahwa tema Operasi Zebra Candi 2024 kali ini adalah "Mendukung Suksesnya Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih, serta Mewujudkan Kamseltibcarlantas yang Aman dan Nyaman."
AKP Lingga juga menegaskan bahwa target utama operasi ini adalah pelanggaran lalu lintas yang berpotensi menimbulkan fatalitas kecelakaan, seperti penggunaan helm, pelanggaran overloading kendaraan, serta pengemudi di bawah umur.
Sebagai upaya preventif, Sat Lantas Polres Semarang akan melakukan edukasi kepada masyarakat, terutama di sekolah-sekolah, komunitas otomotif, pengemudi truk, dan angkutan umum. "Kami berharap melalui edukasi ini, kesadaran masyarakat akan pentingnya tertib berlalu lintas semakin meningkat, sehingga angka kecelakaan dapat ditekan secara maksimal," ujar AKP Lingga.
Operasi Zebra Candi 2024 diharapkan dapat memberikan dampak positif dan signifikan dalam menciptakan lalu lintas yang lebih aman dan tertib di Kabupaten Semarang.(TRI)