Advertisement
AMBARAWA|MATALENSANEWS.com-Seorang remaja berinisial MAG (17) berhasil diamankan Polsek Ambarawa setelah diduga hendak melakukan aksi tawuran di Alun-Alun Tambakboyo, Kecamatan Ambarawa, pada Selasa dini hari (7/1/2025). Dalam penangkapan tersebut, polisi turut mengamankan dua senjata tajam jenis celurit. Keberhasilan ini tak lepas dari laporan warga sekitar yang segera menginformasikan kejadian mencurigakan kepada pihak kepolisian.
Kapolres Semarang, AKBP Ike Yulianto W, SH., SIK., MH., menjelaskan bahwa remaja tersebut diamankan warga sekitar pukul 02.00 WIB. "Di lokasi kejadian, kami juga mengamankan dua buah senjata tajam jenis celurit. Saat ini masih dalam penanganan jajaran Polsek Ambarawa," ungkap Kapolres.
Di Mapolsek Ambarawa, Kapolsek AKP Ririh Widiastuti SH., MH., menambahkan bahwa remaja yang diamankan adalah MAG, warga Harjosari, Kecamatan Bawen. MAG mengaku diajak oleh rekannya, DN, untuk bertemu dengan kelompok lain di Pojoksari, Kecamatan Ambarawa, pada Senin malam (6/1/2025).
Menurut keterangan MAG, setelah sampai di Pojoksari, ia diajak minum minuman keras jenis ciu bersama empat orang lainnya. Sekitar pukul 23.00 WIB, datang tiga orang tambahan yang membawa senjata tajam jenis celurit sepanjang 1,8 meter.
Kapolsek Ririh menjelaskan bahwa sekitar pukul 01.00 WIB, kelompok tersebut mendapat tantangan tawuran dari kelompok lain dengan lokasi yang disepakati di wilayah Kecamatan Jambu. Namun, kelompok yang menantang tak kunjung datang.
"Setelah tak jadi tawuran, kelompok ini berjalan-jalan hingga ke Alun-Alun Tambakboyo, Ambarawa. Di sana, mereka sempat dikejar oleh sejumlah warga menggunakan mobil, seperti yang terlihat dalam video di media sosial," ungkapnya.
Kelompok tersebut kemudian kocar-kacir. Dua buah celurit tertinggal di jalan sekitar Alun-Alun Tambakboyo. MAG, yang terjatuh saat berboncengan dengan DN, berhasil diamankan warga dan diserahkan kepada petugas Polsek Ambarawa yang sedang patroli di Jalan Lingkar Ambarawa.
Kapolsek menegaskan bahwa pihaknya masih memeriksa MAG karena senjata tajam yang ditemukan bukan miliknya. "Diduga kelompok ini mengetahui adanya patroli Polsek di Jalan Lingkar, sehingga mereka memilih melintas jalur dalam hingga ke Alun-Alun Tambakboyo," tegas AKP Ririh Widiastuti.(TRI)