Deoxa Indonesian Channels

lisensi

Advertisement MGID

Sabtu, 18 Januari 2025, 5:30:00 PM WIB
Last Updated 2025-01-18T10:30:11Z
BERITA UMUMNEWS

Mobil Purnawirawan Brigjen TNI yang Tenggelam di Marunda Ditemukan, Polisi Dalami Temuan

Advertisement


Laporan : Goent

Jakarta|MATALENSANWWS.com– Tim gabungan akhirnya menemukan kendaraan roda empat yang diduga milik Brigjen TNI (Purn) Hendrawan Ostevan di perairan Marunda, Jakarta Utara. Mobil sedan hitam Toyota Vios dengan nomor polisi B 1606 LB itu ditemukan pada Sabtu (18/1) sekitar pukul 10.00 WIB.


"Mobil yang diduga dikendarai Brigjen TNI purnawirawan yang ditemukan meninggal dunia beberapa waktu lalu telah berhasil ditemukan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi saat dikonfirmasi di Jakarta.


Mobil tersebut ditemukan oleh tim gabungan yang terdiri dari Badan SAR Nasional (Basarnas), Direktorat Polairud Polda Metro Jaya, serta Polres Pelabuhan Tanjung Priok. Setelah berhasil dievakuasi, kendaraan itu akan diperiksa lebih lanjut oleh tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri untuk mendalami penyebab insiden tersebut.


Kendaraan tersebut ditemukan tidak jauh dari lokasi penemuan jenazah korban di kawasan Dermaga KCN, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara. Berdasarkan rekaman CCTV, mobil yang dikendarai korban terlihat melaju hingga ke ujung dermaga sebelum akhirnya jatuh ke laut pada Jumat (10/1) pukul 00.35 WIB.


"Rekaman CCTV menunjukkan bahwa mobil tersebut masuk ke Dermaga KCN Marunda dan kemudian jatuh ke laut," jelas Kepala Subdirektorat Reserse Mobile Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Ressa Fiardy Marasabessy.


Hasil penyelidikan sementara menunjukkan bahwa korban mengemudikan mobilnya seorang diri sebelum kejadian. Sebelum menuju Marunda, korban sempat bepergian ke Tangerang, lalu berkeliling ke beberapa wilayah, termasuk Bogor dan Senen, sebelum akhirnya tiba di Cilincing.


Polisi masih mendalami temuan ini guna memastikan penyebab pasti kejadian. Sementara itu, pihak keluarga dan kerabat masih menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut.(*)