Advertisement
Semarang | MatalensaNews.com – Seleksi tingkat pusat Calon Siswa (Casis) Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) 2025 telah menyelesaikan tiga tahapan awal hingga Rabu (19/2/2025), yakni Pemeriksaan Administrasi (Rikmin), Pemeriksaan Kesehatan (Rikkes), dan Uji Kesamaptaan Jasmani (UKJ).
Tahap selanjutnya, Sidang Pemulangan Tahap 1, akan digelar Kamis (20/2/2025) pukul 09.00 WIB.
"Dari total 210 casis SIPSS, besok akan dilakukan eliminasi tahap 1," ujar Kasubbagrim Bagdiapers Rodalpers SSDM Polri AKBP Adi Dharma Pramudita di Kompleks Akpol Semarang.
Jumlah peserta yang akan dieliminasi belum ditentukan, tetapi hasil Rikmin, Rikkes, dan UKJ menjadi pertimbangan utama. Sidang ini akan dipimpin oleh Kepala Biro Pengendalian Personel (Dalpres) SSDM Polri, mewakili Asisten SSDM Polri. Casis yang tidak lolos akan dipulangkan ke polda masing-masing.
Seleksi Hanya Satu Gelombang, Kuota Ditargetkan 175 Casis
Tahun ini, seleksi SIPSS hanya dilakukan satu gelombang, berbeda dari tahun lalu yang terdiri dari dua gelombang dengan total 200 casis diterima.
"Kuota tahun ini masih belum final, tetapi berdasarkan DIPA ditargetkan 175 orang. Jumlah ini bisa tetap atau bertambah sesuai kebutuhan organisasi," jelas Adi Dharma.
Sejak tiba di Akpol Semarang pada 14 Februari 2025, total 210 casis (150 pria dan 60 wanita) telah menjalani berbagai tes. Salah satu metode kesehatan yang digunakan adalah Elektroensefalogram (EEG), yang memantau aktivitas listrik otak dengan alat canggih milik Pusdokkes Polri.
Seluruh proses seleksi berlangsung di Gedung Werving Hoegeng, Kompleks Akpol Semarang, hingga 28 Februari 2025, dengan pengawasan ketat berdasarkan prinsip Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis (BETAH).
Jika lolos seleksi, pendidikan SIPSS akan dimulai pada 4 Maret 2025, bertepatan dengan bulan Ramadan, dan berlangsung selama 4,5 bulan.(Goent)
