Advertisement
Salatiga|MATALENSANEWS.com– Wali Kota Salatiga, Robby Hernawan, mengajak Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kota Salatiga untuk terus meningkatkan iman dan takwa serta tetap produktif dan disiplin selama bulan Ramadan. Hal ini disampaikannya saat memimpin apel luar biasa perdana yang diikuti oleh seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di halaman Pemkot Salatiga, Senin (3/3/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Robby juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan Pemilu 2024 yang berlangsung damai dan kondusif, mulai dari tahapan pemilihan hingga pelantikan serta orientasi kepala daerah dan wakil kepala daerah.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berperan dalam menjaga kondusivitas Pemilu. Saya berharap ASN Kota Salatiga tetap semangat menjalankan tugas, disiplin, dan mematuhi peraturan," ujar Robby.
Robby juga menekankan bahwa apel tersebut merupakan pertemuan perdananya dengan keluarga besar Pemkot Salatiga setelah menyelesaikan masa orientasi kepala daerah.
"Hari ini merupakan kesempatan pertama saya bertemu dengan keluarga besar Pemkot Salatiga setelah mengikuti masa orientasi kepala daerah serentak di Akmil Magelang," tambahnya.
Dalam apel tersebut, Robby mengajak ASN untuk bersatu, bersinergi, dan bersemangat dalam bekerja melayani masyarakat. Ia juga menegaskan komitmennya bersama Wakil Wali Kota, Nina, dalam meningkatkan kedisiplinan dan integritas ASN. Sebagai simbol dari semangat baru dalam pemerintahan, pihaknya telah menghidupkan kembali Tugu Jam di Bundaran Tamansari, yang menjadi ikon Kota Salatiga.
Efisiensi Anggaran untuk Pembangunan Prioritas
Selain menekankan disiplin, Robby juga mengingatkan ASN agar bijak dalam menyikapi tren kebijakan, termasuk efisiensi anggaran yang sedang diterapkan pemerintah.
"ASN tidak boleh mencibir kebijakan efisiensi. Kita harus memahami maksudnya. Kami bersama kepala OPD akan membedah APBD untuk memangkas anggaran yang boros dan tidak bermanfaat. Hasil efisiensi ini akan dialihkan untuk peningkatan pendidikan, kesehatan, ketersediaan pangan, serta program prioritas lainnya yang tertuang dalam Peraturan Daerah," jelasnya.
Lebih lanjut, Robby mengajak ASN untuk memahami bahwa bekerja bukan hanya sekadar memenuhi kewajiban, tetapi juga bagian dari ibadah. Dengan pemahaman ini, ia berharap ASN bisa lebih produktif, bekerja dengan tulus, dan merasa puas dengan hasil kinerja mereka.
Visi Misi Kota Salatiga 2025-2029
Dalam kesempatan tersebut, Robby juga menekankan pentingnya mewujudkan visi dan misi Kota Salatiga yang nantinya akan tertuang dalam Dokumen RPJMD 2025-2029.
Visi Kota Salatiga ke depan adalah “Terwujudnya Kota Salatiga sebagai Kota BEDA: Bergerak, Energik, Dinamis, dan Adaptif Menuju Salatiga yang Mendunia”. Visi ini didukung oleh lima misi utama:
- Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing.
- Mewujudkan pembangunan ekonomi yang inklusif berbasis sektor unggulan daerah melalui kolaborasi intervensi daerah dan permodalan UMKM.
- Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang akuntabel dan responsif terhadap pelayanan publik melalui peningkatan teknologi informasi dan kompetensi aparatur.
- Mewujudkan pengelolaan lingkungan hidup yang berorientasi pada pemanfaatan tata ruang yang inklusif dan berkualitas.
- Mewujudkan infrastruktur perkotaan yang bertumpu pada kesejahteraan masyarakat dalam pengentasan kemiskinan.
Robby menginstruksikan ASN untuk mendukung dan mewujudkan visi misi tersebut dengan beberapa langkah, yaitu:
- Memberikan dukungan penuh terhadap program dalam RPJMD 2025-2029.
- Menyatukan perhatian dan pemikiran untuk mewujudkan visi Kota Salatiga BEDA.
- Mengoptimalkan apel sebagai media komunikasi dan informasi program pemerintah.
- Bekerja dengan penuh integritas, disiplin, dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
- Memperkuat koordinasi dan kolaborasi lintas sektoral serta menghilangkan ego sektoral.
Sebagai penutup, apel pagi dilanjutkan dengan apel kendaraan dinas yang ditinjau langsung oleh Wali Kota Salatiga. Apel kendaraan dinas ini merupakan salah satu wujud integritas, kedisiplinan, dan tanggung jawab ASN terhadap aset daerah serta representasi kesiapan mereka dalam bekerja.(Goent)
